You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
45 Produk Jakpreneur Dinas PPAPP Dikurasi Untuk Dipasarkan di Gerai Pasar Jaya
....
photo Aldi Geri Lumban Tobing - Beritajakarta.id

45 Produk Jakpreneur Binaan Dinas PPAPP Dikurasi

35 UMKM binaan (Jakpreneur) Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI mengikuti kurasi produk sebagai salah satu syarat untuk bisa mendapatkan akses pemasaran di Gerai Pasar Jaya.

Kurasi kemasan produk dilakukan untuk memperbaiki mutu kemasan

Tercatat ada 45 produk Jakpreneur yang dikurasi tim dari Perumda Pasar Jaya. Puluhan produk tersebut terdiri dari makanan ringan seperti keripik, camilan, rempeyek, abon, brownies, baso goreng, lele pangsit dan kentang. Sedangkan produk minuman terdiri dari minuman herbal dan jahe.

Kepala Dinas PPAPP DKI Jakarta, Tuty Kusumawati mengatakan, kegiatan kurasi ini bagian dari suatu upaya memulihkan sektor perekonomian di Jakarta yang terimbas pandemi COVID-19.

Dinas PPAPP Bersiap Jelang Verifikasi Lapangan Kota Layak Anak

Melalui kurasi ini, para pendamping Jakpreneur beserta peserta dapat mengetahui pengembangan yang perlu dilakukan terkait kurasi legalitas produk, kualitas produk dan kualitas kemasan.

Kurasi legalitas produk diperlukan karena masyarakat butuh jaminan produk yang mereka konsumsi harus benar-benar diproduksi produsen yang legal dengan dibuktikan adanya izin usaha atau izin dari Dinas Kesehatan (Dinkes).

“Khusus untuk olahan bahan susu, ikan dan daging dibutuhkan izin edar dari BPOM,” ucap Tuty, Kamis (9/6).

Tuty melanjutkan, kurasi kualitas produk juga diperlukan karena cita rasa, kandungan dan nutrisi dari produk pangan juga akan menjadi pertimbangan dalam kurasi kualitas produk. Terutama makanan yang selama ini masih menggunakan pengawet, pewarna, penyedap, perasa, penggumpal, pemutih dan sebagainya.

“Bisa dikatakan jika banyak bahan aditif yang ditambahkan, maka makanan tersebut tidak berkualitas. Kebersihan makanan juga menjadi unsur penting dalam kurasi kualitas,” terangnya.

Menurut Tuty, kurasi kemasan produk menjadi hal penting dalam pemasaran produk. Mulai dari penataan produk dalam kemasan, bahan kemasan, pemenuhan fungsi kemasan, desain bentuk dan grafis kemasan dan semua hal yang terkait dalam label kemasan.

“Kurasi kemasan produk dilakukan untuk memperbaiki mutu kemasan dan daya tarik produk,” ucapnya.

Tuty berharap, setelah dilakukan kurasi, pelaku usaha binaan dan pendamping dapat lebih aktif untuk memasarkan produk-produknya melalui media digital. Sehingga produk Jakpreneur binaan Dinas PPAPP DKI Jakarta dapat bersaing di pasar-pasar modern dan pasar digital.

“Diharapkan kolaborasi dengan Perumda Pasar Jaya ini membantu meningkatkan pemasaran produk Jakpreneur,” tuturnya.

Ia juga mengapresiasi Perumda Pasar Jaya yang telah menyediakan gerai-gerai bagi para peserta kurasi untuk dapat menjual produknya.

“Semoga ke depan, semakin banyak produk Jakpreneur dipasarkan di gerai-gerai PD Pasar Jaya," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1463 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1277 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1069 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1008 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye982 personDessy Suciati